POSBELITUNG.COM -- Seorang teknisi kamar mayat dipecat karena terbukti telah berhubungan intim dengan mayat bintang reality show yang dibunuh.
Oksana Aplekaeva, mantan bintang reality show Rusia Dom-2, dibunuh pada pada 2008.
Tubuhnya ditemukan oleh seorang supir truk di sisi jalan tol.
Pembunuh aktris tersebut tidak pernah tertangkap, tetapi informasi terbaru membuat polisi kembali menggali tubuhnya dan melakukan tes forensik yang lebih rinci.
Bukti yang dikumpulkan mengungkapkan, Aplekaeva telah diperkosa setelah kematiannya.
Tes DNA menunjukkan, petugas kamar mayat yang dikenal dengan nama Aleander berusia 37 adalah pelakunya.
Alexander masih bekerja di kamar jenazah sampai tindakannya terungkap, dia kemudian dipecat.

"Saya tidak bisa membantah melawan sains. Saya belum bisa mencari pekerjaan selama tiga bulan," katanya.
Dia juga mengatakan, istrinya telah meninggalkannya dan mengganti nomor teleponnya.
Dilansir dari Daily Mail pada Kamis (8/2/2018), dia telah bekerja di kamar jenazah selama 2 tahun.
Tidak ada laporan, dia telah menganggu mayat lainnya selama bekerja.

Media Rusia melaporkan, Alexander tidak dapat dihukum karena perbuatannya.
Sebab, tidak ada peraturan dalam Undang-undang Rusia yang mengatur hal semacam ini.
Polisi juga telah menekankan, Alexander tidak ada hubungannya dengan pembunuhan Aplekaeva.
(Tribunnews/Vika Widiastuti)